MODUL AJAR : TEKNIK PEMESINAN NON KONVENSIONAL - Metode pemograman absolut dan inkremental pada mesin bubut CNC

Tingkat: SMK/MAK

Kelas: 11

Topik : Metode pemograman absolut dan inkremental pada mesin bubut CNC

Penyusun: Default Avatar Fransiskus Budi Dharma, S.T

Tanggal Dibuat: 13 Sep 2025


Profil Lulusan

  • Keimanan dan Ketakwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa: Peserta didik memiliki sikap spiritual yang kuat, menghargai keberagaman, dan mengembangkan akhlak mulia dalam setiap aspek kehidupan, termasuk dalam praktik kerja.
  • Kewargaan: Peserta didik menunjukkan rasa cinta tanah air, memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara, serta berkontribusi positif dalam masyarakat.
  • Penalaran Kritis: Peserta didik mampu mengidentifikasi, menganalisis, dan mengevaluasi informasi serta memecahkan masalah kompleks secara logis dan sistematis dalam konteks pemesinan CNC.
  • Kreativitas: Peserta didik mampu menghasilkan gagasan-gagasan orisinal, mengembangkan solusi inovatif untuk tantangan teknis, dan menciptakan program CNC yang efisien.
  • Kolaborasi: Peserta didik mampu bekerja sama secara efektif dalam tim, berbagi ide, dan mencapai tujuan bersama dalam proyek pemesinan.
  • Kemandirian: Peserta didik memiliki inisiatif, bertanggung jawab atas pembelajaran dan pekerjaannya, serta mampu mengelola waktu dan sumber daya dengan baik.
  • Komunikasi: Peserta didik mampu menyampaikan informasi, ide, dan solusi teknis secara jelas, baik lisan maupun tulisan, serta mendengarkan dengan aktif.

Sarana dan Prasarana

  • Unit Pembelajaran/Komputer: Unit komputer yang dilengkapi dengan software simulator CNC (misalnya Swarfworks, Fanuc NCGuide, atau sejenisnya) untuk praktik pemrograman.
  • Proyektor dan Layar: Untuk presentasi materi dan demonstrasi pemrograman.
  • Papan Tulis/Whiteboard dan Spidol: Untuk penjelasan konsep dan coretan program.
  • Modul Ajar/Buku Referensi: Sebagai sumber belajar utama dan tambahan.
  • Alat Tulis: Pena, pensil, buku catatan.
  • Mesin Bubut CNC (opsional/jika ada): Untuk demonstrasi langsung atau praktik nyata (dengan pengawasan ketat).
  • Alat Pelindung Diri (APD) (jika praktik fisik): Kacamata pelindung, sepatu safety.
  • Jaringan Internet: Untuk akses sumber belajar daring dan referensi.

Target Peserta Didik

Peserta didik yang menjadi target modul ajar ini dapat dikelompokkan sebagai berikut:

  • Peserta Didik Umum/Tipikal: Peserta didik reguler yang tidak memiliki kesulitan belajar maupun kebutuhan khusus. Mereka diharapkan dapat mengikuti pembelajaran dengan bimbingan standar.
  • Peserta Didik dengan Kesulitan Belajar: Peserta didik yang memiliki kesulitan dalam memahami konsep abstrak atau membutuhkan waktu lebih lama untuk menguasai materi. Pendampingan individual atau kelompok kecil akan diberikan.
  • Peserta Didik dengan Cerdas Istimewa/Bakat Khusus: Peserta didik yang menunjukkan penguasaan materi lebih cepat atau memiliki kemampuan analisis yang tinggi. Mereka akan diberikan materi pengayaan atau tantangan proyek yang lebih kompleks.

Secara umum, peserta didik kelas 11 Jurusan Teknik Pemesinan SMKN 1 Maumere diharapkan memiliki dasar pemahaman tentang prinsip-prinsip dasar pemesinan dan motivasi untuk belajar teknologi CNC.

Model Pembelajaran

Berbasis Masalah (Problem-Based Learning / PBL)

Silahkan login untuk membaca Modul Ajar Teknik Pemesinan Non Konvensional - Metode pemograman absolut dan inkremental pada mesin bubut CNC selengkapnya

Login Masuk dengan belajar.id Masuk dengan belajar.id
Filter Berdasarkan Tingkat